RENCANA PELAKSANAAN PELAJARAN (RPP) 1
SEKOLAH : SMA NEGERI 1 PAGAK
MATAPELAJARAN : SEJARAH
KELAS / PROGRAM : XII/BAHASA
ALOKASI WAKTU : 2 X 45 menit
STANDAR KOMPETENSI : Merekonstruksi perjuangan Bangsa Indonesia sejak Proklamasi hingga lahirnya Orde Baru
KOMPETENSI DASAR : merekonstruksi perkembangan masyarakat Indonesia sejak lahirnya proklamasi hingga demokrasi terpimpin
INDIKATOR : mendeskripsikan kebijakan pemerintah Indonesia dalam bidang ekonomi keuangan sejak proklamasi sampai tahun 1950
TUJUAN PEMBELAJARAN:
Siswa dapat menyebutkan 4 (empat) kebijakan ekonomi keuangan yang diambil oleh pemerintah sejak proklamasi sampai tahun 1950
Siswa bisa dapat menunjukkan 2 (dua) karakteristik untuk masing-masing kebijakan ekonomi keuangan.
MATERI PEMBELAJARAN:
KEBIJAKAN EKONOMI KEUANGAN 1945 – 1950
Dengan Peraturan Pemerintah Nomor 2 Tahun 1946 tanggal 5 Juli 1946, didirikan Bank Negara Indonesia 1946 sebagai bank pertama milik pemerintah Indonesia
Pada tanggal 1 Oktober 1946 dikeluarkan Undang – Undang Nomor 17 tahun 1946 tentang Oeang Republik Indonesia (ORI)
Pada tanggal 25 Oktober 1946 dikeluarkan Undang – Undang Nomor 19 tahun 1946 tentang Penukaran uang Rupiah Jepang. Uang Rp. 50,- Jepang dihargai satu Rupiah ORI dan untuk luar Jawa 100 Rupiah Jepang dihargai satu Rupiah ORI.
Konferensi Ekonomi pada Februari 1946.
Konferensi ini dipimpin oleh Menteri Kemakmuran Ir. Darmawan Mangunkusumo. Implementasi dari Konferensi ini adalah:
Beras tidak boleh dikirim ke luar dari suatu karesidenan; dan perusahaan perkebunan sangat vital bagi Indonesia, sehingga pada Kabinet Syahrir II semua perkebunan dikuasai oleh Negara dengan sistem sentralisasi dibawah pengawasan Menteri Kemakmuran.
Konferensi Ekonomi di Solo 6 Mei 1946
Rencana konkrit yang disarankan oleh Wapres Moh. Hatta adalah Rehabilitasi pabrik gula, karena gula merupakan bahan ekspor penting sehingga perusahaannya harus dikuasai oleh Negara. Untuk itu dikeluarkanlah Peraturan Pemerintah Nomor 4 Tanggal 6 Juni 1946 tentang pembentukan Perusahaan Perkebunan Negara termasuk perusahaan gula sebagai perusahaan Negara.
Atas inisiatif Menteri Kemakmuran A.K. Gani, pada tanggal 19 Januari 1947 dibentuklah Planning Board (Badan Perancang Ekonomi). Didalamnya terdapat rencana sebagai berikut:
Semua bangunan, perkebunan dan industry yang sebelumnya milik Negara jatuh ke tangan Indonesia.
Bangunan vital milik asing dinasionalisasi dengan diberi ganti rugi.
Perusahaan milik Jepang akan disita.
Mengadakan Pinjaman Nasional. Tujuannya: menggerakkan dana masyarakat dalam pembangunan ekonomi.
Plan Kasimo merupakan kebijakan I.J. Kasimo. Dia sebagai menteri Urusan Bahan Makan membuat Rencana Produksi 3 tahun (1948) yang disebut Plan Kasimo. Plan ini bertujuan untuk swasembada pangan dengan cara:
Memperbanyak kebun bibit (intensifikasi)
Menanam tanah kosong di Sumatra (Transmigrasi)
Hewan ternak dicegah untuk disembelih agar bisa dipakai untuk menggarap tanah.
Persatuan Tenaga Ekonomi diketuai oleh B. R. Motik.
Tujuannya adalah untuk menggalang para pengusaha untuk memperkokoh perekonomian bangsa Indonesia. Dalam Kongres PTE di Malang, M. Hatta menganjurkan agar para pengusaha swasta untuk memperkuat wadah persatuannya. PTE makin mundur karena Agresi Militer Belanda.
Pemerintah membentuk Banking and Trading Corporation (BTC). Badan ini disiapkan sebagai badan perdagangan nasional, jika sewaktu –waktu perjuangan politik melawan Belanda beralih ke perjuangan ekonomi.
KEGIATAN PEMBELAJARAN
KEGIATAN AWAL
Bertanya kepada siswa tentang “ bagaimanakah kira-kira keadaan ekonomi pasca kemerdekaan”
KEGIATAN INTI
Siswa diminta untuk membaca buku ESIS halaman 13 sampai 16
Siswa diminta membuat kronologi dari peristiwa yang ada dari topic di halaman itu.
Siswa diminta menuliskan masing-masing program ekonomi yang ada
KEGIATAN AKHIR
Meminta salah satu siswa untuk menyebutkan isi Plan Kasimo.
SUMBER, MEDIA dan ALAT PEMBELAJARAN
Sumber Pembelajaran
Nana Supriatna, 2007, Sejarah SMA Kelas XII Program Bahasa, Penerbit Grafindo Media Pratama.
Media Pembelajaran
Peta Konsep Perkembangan Pendidikan awal merdeka dalam Power Point.
Alat Pembelajaran
Laptop
LCD
PENILAIAN
JENIS TAGIHAN :Ulangan Harian
TEKNIK PENILAIAN :Test tulis
BENTUK INSTRUMEN :Soal Uraian
TEKNIK PENSKORAN :(SKOR TERCAPAI )/(SKOR MAKSIMAL) X100=NILAI
SOAL dan KUNCI
NO SOAL SKOR
1. Tentang pabrik Gula, bagaimanakah pendapat Moh. Hatta?
Jawaban mengena 5
Jawaban tidak mengena 2
Kunci Jawaban:
Rencana konkrit yang disarankan oleh Wapres Moh. Hatta adalah Rehabilitasi pabrik gula, karena gula merupakan bahan ekspor penting sehingga perusahaannya harus dikuasai oleh Negara
2. Bagaimanakah rencana yang dianjurkan oleh Planning Board (Badan Perancang Ekonomi) mengenai perusahaan asing? Sebutkan tiga.
Jawaban 3 6
Jawaban 2 4
Jawaban 1 2
Jawaban salah 1
Kunci Jawaban:
Semua bangunan, perkebunan dan industry yang sebelumnya milik Negara jatuh ke tangan Indonesia.
Bangunan vital milik asing dinasionalisasi dengan diberi ganti rugi.
Perusahaan milik Jepang akan disita.
3.Bagaimanakah cara yang akan ditempuh oleh Plan Kasimo dalam rangka mencapai swasembada pangan?
Jawaban 3 6
Jawaban 2 4
Jawaban 1 2
Jawaban salah 1
Kunci Jawaban:
Memperbanyak kebun bibit (intensifikasi)
Menanam tanah kosong di Sumatra (Transmigrasi)
Hewan ternak dicegah untuk disembelih agar bisa dipakai untuk menggarap tanah.
4. Apakah tujuan dari pembentukan Pusat Tenaga Ekonomi?
Jawaban mengena 2
Jawaban tidak mengena 1
Kunci Jawaban:
Tujuannya adalah untuk menggalang para pengusaha untuk memperkokoh perekonomian bangsa Indonesia. Dalam Kongres PTE di Malang, M. Hatta menganjurkan agar para pengusaha swasta untuk memperkuat wadah persatuannya
Sebutkan uang yang beredar pada masa awal merdeka?
Diajawab 3-4 3
Dijawab 1-2 2
Dijawab salah 1
Kunci Jawaban:
ORI
Uang De Javasche Bank
Uang Jepang
Uang NICA
Mengetahui,
Kepala Sekolah GURU MATAPELAJARAN
Drs. S U P A ’ A T, M. Hum. Drs. WAHYUDI TEGUH S.
NIP. 195907021987031008 NIP. 196804071995121002
RENCANA PELAKSANAAN PELAJARAN (RPP) 2
SEKOLAH : SMA NEGERI 1 PAGAK
MATAPELAJARAN : SEJARAH
KELAS / PROGRAM : XII/BAHASA
ALOKASI WAKTU : 2 X 45 menit
STANDAR KOMPETENSI : Merekonstruksi perjuangan Bangsa Indonesia sejak Proklamasi hingga lahirnya Orde Baru
KOMPETENSI DASAR : merekontruksi perkembangan masyarakat Indonesia sejak Proklamasi hingga Demokrasi Terpimpin
INDIKATOR :mendeskripsikan kebijakan pemerintah Indonesia dalam bidang Pendidikan pada awal merdeka.
TUJUAN PEMBELAJARAN:
Siswa dapat membedakan 5 nama lembaga pendidikan pada awal merdeka
MATERI PEMBELAJARAN:
PERKEMBANGAN PENDIDIKAN AWAL MERDEKA(Grafindo : 67-77)
1. Kementeria yang mengurusi Pendidikan
-menteri-menterinya
-nama-nama departemennya
2. Panitia Penyelidik Pengajaran RI
-Dasar hukum
-Tugas
-Pedoman bertugasnya
-Hasil kerja panitia
3. Langkah-langkah Pemerintah setelah menerima hasil kerja / saran Panitia
-Struktur pendidikan
-Muatan pengajaran
-Jenis sekolah
KEGIATAN PEMBELAJARAN
KEGIATAN AWAL
Menanyakan nama dinas yang mengurus pendidikan SD, SMP, SMA dan SMK di Kabupaten malang.
Menanyakan nama kepala dinas tersebut.
Menanyakan nama menteri yang mengurusi departemen tersebut.
KEGIATAN INTI
Meminta siswa membaca topik perkembangan pendidikan pada buku Sejarah Kelas XII SMA program Bahasa yang ditulis oleh Nana Supriatna, penerbit Grafindo di halaman 67-77.
Meminta 8 siswa masing-masing untuk menuliskan 1 saran dari 8 saran dari hasil kerja panitia penyelidik pengajaran di papas tulis.
Meminta siswa mengerjakan soal pilihan gada nomor 1-11 di halaman 95 – 96 (Grafindo) dan menjawab pertanyaan nor 1-5 di halaman 98 Grafindo.
KEGIATAN AKHIR
Pada 5 menit terakhir salah seorang siswa diminta maju untuk membacakan saran dari panitia penyelidik pengajaran.
Dua orang siswa masing-masing diminta menjawab pertanyaan dari guru tentang 1 pertanyaan yang sudah dikerjakan dari nomor 1-5 pertanyaan yang telah dijawab secara tertulis dan dipilih secara acak.
SUMBER, MEDIA dan ALAT PEMBELAJARAN
Sumber Pembelajaran
Nana Supriatna, 2007, Sejarah SMA Kelas XII Program Bahasa, Penerbit Grafindo Media Pratama.
Media Pembelajaran
Peta Konsep Perkembangan Pendidikan awal merdeka dalam Power Point.
Alat Pembelajaran
Laptop
LCD
PENILAIAN
JENIS TAGIHAN : Ulangan harian
TEKNIK PENILAIAN : test tertulis
BENTUK INSTRUMEN :Test tulis uraian
TEKNIK PENSKORAN :(SKOR TERCAPAI )/(SKOR MAKSIMAL) x 100=NILAI
SOAL :
SOAL DAN RUBRIK PENILAIAN
NO PERTANYAAN SKOR
1. Siapakah nama-nama menteri pendidikan di awal kemerdekaan. Sebutkan 4 orang
Dijawab 4 4
Dijawab 3 3
Dijawab 2 2
Dijawab 1 1
2. Apakah isi dari saran Panitia Penyelidik Pengajaran yang diberikan kepada pemerintah. Sebutkan 4 saja.
Dijawab 4 4
Dijawab 3 3
Dijawab 2 2
Dijawab 1 1
3. Sebutkan nama-nama sekolah lanjutan pada awal merdeka.
Sebutkan 8.
Dijawab 8 8
Dijawab 7 7
Dijawab 6 6
Dijawab 5 5
Dijawab 4 4
Dijawab 3 3
Dijawab 2 2
Dijawab 1 1
4.Dari hasil Konferensi Perguruan tinggi 25 April – 1 Mei 1947, sebutkanlah 3 klasifikasi bagian ilmu dan sebutkan 3 ilmu untuk tigap klasifikasi sehingga ada 9 ilmu dari klasifikasi tersebut.
Dijawab 7-9 3
Dijawab 4-6 2
Dijawab 1-3 1
5.Apakah yang diajarkan pada sekolah kejuruan dagang pada jenjang sekolah industri ?
Jawabannya mengena. 2
Jawabannya tidak mengena. 1
6.KUNCI JAWABAN
1.Nama-nama menteri pada awal merdeka adalah:
a.Ki Hajar Dewantara
b.T.S.G. Mulia
c.Moh. Syafei
d.Mr. Suwandi
2.Saran dari panitia penyelidik pengajaran adalah
a.Pedoman pendidikan dan pengajaran harus diubah secara mendasar.
b.Pengajaran di perguruan tinggi didukung dengan tenaga pengajar dari luar negeri
c.Pengajaran diselenggarakan secara teratur dan seksama
d.Mengirim pelajar ke luar negeri
e.Untuk meningkatkan tanggungjawabnya sebagai warga Negara, paham perseorangan diganti dengan paham sosial dan perikemanusiaan.
f.Kewajiban sekolah 10 tahun dilaksanakan secara bertahap.
g.Pemerintah harus membrikan perhatian istimewa di bidang kejuruan dan pertanian, pelayaran, perikanan dan industry serta pengajaran jasmani dan kesehatan
h.Pemerintah menyediakan dana bagi perguruan tinggi.
3.Nama-nama sekolah lanjutan adalah
SMP
STP (Sekolah Teknik Pertama)
SKP (Sekolah Kepandaian Putri)
STM (Sekolah Teknik Menengah)
SGM (Sekolah Guru Menengah)
SPM (Sekolah Pertanian Menengah)
SDM (Sekolah Dagang Menengah)
SMT (Sekolah Menengah Tinggi)
SMTT (Sekolah Menengah Tinggi Teknik)
SGKP (Sekolah Guru Kepandaian Putri)
SGT (Sekolah Guru Tinggi)
4.Klasifikasi bidang ilmu adalah
Ilmu alam (teknik, pasti, fisika, kedokteran, biologi)
Ilmu Kebudian (filsafat, agama, antropologi)
Ilmu sosial (hokum, sosiologi, ekonomi)
5.Isi pengajaran sekolah kejuruan adalah
Matapelajaran umum
Keahlian mengetik, membuat surat, tatabuku, ilmu dagang.
Mengetahui,
Kepala Sekolah GURU MATAPELAJARAN
Drs. S U P A ’ A T, M. Hum. Drs. WAHYUDI TEGUH S.
NIP. 195907021987031008 NIP. 196804071995121002
RENCANA PELAKSANAAN PELAJARAN (RPP) 3
SEKOLAH : SMA NEGERI 1 PAGAK
MATAPELAJARAN : SEJARAH
KELAS / PROGRAM : XII/BAHASA
ALOKASI WAKTU : 2 X 45 menit
STANDAR KOMPETENSI : Merekonstruksi perjuangan Bangsa Indonesia sejak Proklamasi hingga lahirnya Orde Baru
KOMPETENSI DASAR : merekonstruksi perkembangan masyarakat Indonesia sejak proklamasi hingga demokrasi terpimpin
INDIKATOR : menjelaskan gejolak di berbagai daerah pada awal merdeka (DI/TII, PKI Madiun, APRA
TUJUAN PEMBELAJARAN:
Siswa dapat membedakan motif pemberontakan DI/TII, PKI Madiun dan APRA.
Siswa dapat membedakan nama-nama tokoh pemberontakan DI/TII, PKI Madiun dan APRA.
Siswa dapat membedakan tindakan pemerintah untuk mengakhiri DI/TII, PKI Madiun dan APRA.
MATERI PEMBELAJARAN:
Pemberontakan DI/TII, PKI Madiun dan APRA.
DI/TII (ESIS halaman 81-86)
Jawa Barat
Jawa Tengah
Sulawesi Selatan
Aceh
Kalimanta Selatan
Pemberontakan PKI Madiun (Grafindo halaman 20-22)
Kondisi Pemerintahan RI
Hubungan dengan Belanda
Proklamasi PKI Madiun
APRA (Grafindo halaman 25-26)
Latar belakang
Sepak terjang
Akhir gerakan
KEGIATAN PEMBELAJARAN
KEGIATAN AWAL
Meminta siswa menyebutkan nama – nama pemberontakan setelah merdeka yang telah mereka ketahui.
KEGIATAN INTI
Meminta siswa membaca buku ESIS halaman 81-86.
Memeinta siswa untuk menuliskan nama-nama tokoh DI/TII di daerah, Pemberontakan Andi Aziz dan RMS tanggal dan peristiwanya serta deskripsi tentang perjalanan tokohnya.
KEGIATAN AKHIR
Meminta salang seorang siswa untuk membacakan deskripsi tentang perjalanan tokoh pemberontakan itu.
SUMBER, MEDIA dan ALAT PEMBELAJARAN
Sumber Pembelajaran
Magdalia Alfian dkk, 2007, Sejarah SMA Kelas XII Program Bahasa, ESIS , Jakarta
Media Pembelajaran
Peta Konsep DI/TII
Alat Pembelajaran
Whiteboard dan Spidol
PENILAIAN
JENIS TAGIHAN : Ulangan Harian
BENTUK INSTRUMEN :Tes tulis
TEKNIK PENSKORAN : Uraian Tersetruktur
(SKOR TERCAPAI )/(SKOR MAKSIMAL) X 100=NILAI
SOAL dan KUNCI SOAL
NO SOAL SKOR
1.Siapakah pemimpin Angkatan Perang Ratu Adil?
Kunci Jawaban:Raymond Westerling 2
2.Siapakah pemimpin pemberontakan DI/TII di Jawa Tengah?
Kunci Jawaban:Amir Fatah 2
3.Pada tanggal 28 Juni 1948, Amir Sarifudin membentuk kelompok yang bernama apakah?
Kunci Jawaban:Front Demokrasi Rakyat 2
4.Siapakah Penggagas berdirinya PKI?
Kunci Jawaban:Musso 2
5.Kapankah PKI mendeklarasikan berdirinya Republik Soviet Indonesia?
Kunci Jawaban:18 September 1948 2
6.Apakah tujuan dari pemberontakan DI/TII?
Kunci Jawaban:Mendirikan Negara Islam 2
7.Bagaimanakah usaha pemerintah untuk mengakhiri pemberontakan DI/TII di Aceh?
Kunci Jawaban:Mengadakan musyawarah 2
Mengetahui,
Kepala Sekolah GURU MATAPELAJARAN
Drs. S U P A ’ A T, M. Hum. Drs. WAHYUDI TEGUH S.
NIP. 195907021987031008 NIP. 196804071995121002
RENCANA PELAKSANAAN PELAJARAN (RPP) 4
SEKOLAH : SMA NEGERI 1 PAGAK
MATAPELAJARAN : SEJARAH
KELAS / PROGRAM : XII/BAHASA
ALOKASI WAKTU : 2 X 45 menit
STANDAR KOMPETENSI : Merekonstruksi perjuangan Bangsa Indonesia sejak Proklamasi hingga lahirnya Orde Baru
KOMPETENSI DASAR :Merekonstruksi perkembangan masyarakat Indonesia sejak proklamasi hingga Demokrasi Terpimpin
INDIKATOR : menjelaskan gejolak di berbagai daerah pada awal merdeka Andi Azis, RMS dan PRRI/PERMESTA.
TUJUAN PEMBELAJARAN:
-Siswa dapat membedakan motif pemberontakan DI/TII, PKI Madiun dan APRA.
-Siswa dapat membedakan nama-nama tokoh pemberontakan DI/TII, PKI Madiun dan APRA.
-Siswa dapat membedakan tindakan pemerintah untuk mengakhiri DI/TII, PKI Madiun dan APRA.
MATERI PEMBELAJARAN:
Pemberontakan Andi Azis, RMS dan PRRI/PERMESTA.
A.Pemberontakan Andi Azis (ESIS halaman 87-88)
1.Latar belakang
2.Sepak terjang
3.Akhir
B.Pemberontakan RMS (ESIS halaman 88)
1.Latar belakang
2.Sepak terjang
3.Akhir gerakan
C.PRRI/PERMESTA (ESIS halamgan 88-92)
1.Latar belakang
2.Sepakterjang
3.Akhir gerakan
KEGIATAN PEMBELAJARAN
KEGIATAN AWAL
Bertanya tentang nama-nama tokoh DI/TII Jawa Barat, Jawa Tengah dan Aceh.
KEGIATAN INTI
Siswa diminta membaca buku ESIS halaman 88 -92
Siswa diminta membuat kronologi peristiwanya
Siswa diminta menuliskan nama-nama tokohnya
KEGIATAN AKHIR
Meminta satu siswa untuk menyebutkan tokoh RMS, PERMESTA dan
SUMBER, MEDIA dan ALAT PEMBELAJARAN
Sumber Pembelajaran
Magdalia Alfian dkk, 2007, Sejarah SMA Kelas XII Program Bahasa, ESIS , Jakarta
Media Pembelajaran
Peta Konsep DI/TII, Andi Aziz dan RMS
Alat Pembelajaran
Whiteboard dan Spidol
PENILAIAN
JENIS TAGIHAN : Ulangan Harian
TEKNIK PENILAIAN : Test Tulis
BENTUK INSTRUMEN : Uraian
TEKNIK PENSKORAN :(SKOR TERCAPAI )/(SKOR MAKSIMAL) X100=NILAI
SOAL DAN KUNCI JAWABAN:
NO SOAL SKOR
1.Bagaimanakah sikap Andi Azis terhadap kehadira pasukan APRIS di Sulawesi Selatan?
Jawaban mengena 4
Jawaban tidak mengena 2
Kunci Jawaban:Andi Azis dan pasukannya menolah kedatagan APRIS.
2.Sebutkan 4 orang tokoh RIS yang berperan dalam penyelesaian pemberontakan RMS!
Jawaban 3-4 4
Jawaban 1-2 2
Jawaban salah 1
Kunci Jawaban:
Dr. Leimena
Mayor Ahmad Wiranatakusumah
Letkol Slamet Riyadi
Mayor Suryo Subandrio
3.Siapakah tokoh tokoh yang berperan dalam menyelesaikan pemberontakan Andi Azis? Sebutkan 4 orang
Jawaban 3-4 4
Jawaban 1-2 2
Jawaban salah 1
Kunci Jawaba:
Letkol Suharto
Kol. A.J. Kawilarang
Mayor H.V. Worang
Andi Matalata
Letnan S. Sukowati
4.Sebutkan nama-nama dewan militer di daerah Sumatra !
Jawaban 3-4 4
Jawaban 1-2 2
Jawaban salah 1
Kunci Jawaban:
Dewan Banteng
Dewan Gajah
Dewan Garuda
Dewan Manguni.
5.Apakah nama operasi militer untuk menumpas PERMESTA?
Jawaban benar 2
Jawaban salah 1
Kunci Jawaban:Operasi Sapta Marga
Mengetahui,
Kepala Sekolah GURU MATAPELAJARAN
Drs. S U P A ’ A T, M. Hum. Drs. WAHYUDI TEGUH S.
NIP. 195907021987031008 NIP. 196804071995121002
RENCANA PELAKSANAAN PELAJARAN (RPP) 5
SEKOLAH : SMA NEGERI 1 PAGAK
MATAPELAJARAN : SEJARAH
KELAS / PROGRAM : XII/BAHASA
ALOKASI WAKTU : 2 X 45 menit
STANDAR KOMPETENSI : 1. Merekonstruksi perjuangan Bangsa Indonesia sejak Proklamasi hingga lahirnya Orde Baru
KOMPETENSI DASAR :1.2. menganalisis pemerintahan dari Demokrasi Terpimpin sampai lahirnya Orde Baru.
INDIKATOR : 1. menjelaskan sistem dan struktur politik pada masa Demokrasi Liberal
TUJUAN PEMBELAJARAN:
Siswa bisa menunjukkan 5 kabinet parlementer pada masa Demokrasi Liberal.
Siswa bisa menunjukkan sebab kejatuhan dari 5 kabinet masa Demokrasi Liberal.
MATERI PEMBELAJARAN:
SISTEM DAN SETUKTUR POLITIK DEMOKRASI LIBERAL
1. UUD SEMENTARA 1950
-LEMBAGA-LEMBAGA NEGARA
-HUBUNGAN ANTAR LEMBAGA NEGARA
2. KABINET PARLEMENTER
-KABINET NATSIR
-KABINET SUKIMAN
-KABINET WILOPO
-KABINET ALI SASTROAMIJOYO
-KABINET BURHANUDIN HARAHAP
-KABINET ALI SASTROAMIJOYO II
-KABINET JUANDA
3.PEMILU I
-WAKTU PELAKSANAAN
-PESERTA PEMILU
-HASIL PEMILU
4.KONSTITUANTE
-TUGAS KONSTITUANTE
-KEGAGALAN KONSTITUANTE
KEGIATAN PEMBELAJARAN
KEGIATAN AWAL
Menanyakan sistem pemerintahan sesuai dengan UUD 1945
KEGIATAN INTI
Meminta siswa membaca buku ESIS halaman 55 -61.
Memintasiswa membuat timeline dari pemerintahan Natsir hingga Juanda..
Meminta siswa membaca “TIGA UNDANG-UNDANG DASAR” dan mencatat tugas masing-masing lembaga Negara.
KEGIATAN AKHIR
Meminta siswa membuat akronim dari 7 kabinet demokrasi liberal.
SUMBER, MEDIA dan ALAT PEMBELAJARAN
Sumber Pembelajaran:
Magdalia Alfian dkk, 2006, Sejarah SMA Kelas XII Program Bahasa, ESIS. Jakarta (halaman 55-61).
A.K. Pringgodigdo, 1954, Tiga Undang-Undang Dasar, PT. Pembangunan, Jakarta
Media Pembelajaran
Peta Konsep tentang Sistem dan Struktur Demokrasi Liberal.
Alat Pembelajaran
Laptop
LCD projector
PENILAIAN
JENIS TAGIHAN : Ulangan Harian
TEKNIK PENILAIAN : Test Tulis
BENTUK INSTRUMEN : Tes tulis uraian terstruktur
TEKNIK PENSKORAN :(SKOR TERCAPAI )/(SKOR MAKSIMAL) x 100=NILAI
SOAL
NO PERTANYAAN SKOR
1.Pada masa demokrasi liberal, kabinet bertanggungjawab kepada lembaga apa?
Jawaban mengena 3
Jawaban tidak mengena 1
2.Sebutkanlah 7 kabinet yang pernah memerintah pada masa demokrasi liberal.
Dijawab 7 7
Dijawab 6 6
Dijawab 5 5
Dijawab 4 4
Dijawab 3 3
Dijawab 2 2
Dijawab 1 1
3.Mengapa konstituante dianggap gagal oleh Presiden Sukarno
Jawaban mengena 3
Jawaban tidak mengena 1
4.Sebutkanlah empat partai besar pemenang Pemilu 1955
Dijawab 4 4
Dijawab 3 3
Dijawab 2 2
Dijawab 1 1
KUNCI
1.Parlemen
2.NATSIR, SUKIMAN, WILOPO, ALI SASTROAMIJOYO, BURHANUDIN HARAHAP, ALI SASTROAMIJOYO II, JUANDA
3.Tidak bisa menghasilkan konstitusi baru
4.PNI, MASYUMI, NU dan PKI
Mengetahui,
Kepala Sekolah GURU MATAPELAJARAN
Drs. S U P A ’ A T, M. Hum. Drs. WAHYUDI TEGUH S.
NIP. 195907021987031008 NIP. 196804071995121002
RENCANA PELAKSANAAN PELAJARAN (RPP) 6
SEKOLAH : SMA NEGERI 1 PAGAK
MATAPELAJARAN : SEJARAH
KELAS / PROGRAM : XII/BAHASA
ALOKASI WAKTU : 2 X 45 menit
STANDAR KOMPETENSI: Merekonstruksi perjuangan Bangsa Indonesia sejak Proklamasi hingga lahirnya Orde Baru
KOMPETENSI DASAR : 1.2. Menganalisis pemerintahan dari demokrasi liberal sampai lahirnya Orde Baru.
INDIKATOR : 2. menjelaskan sistem dan struktur politik pada masa Demokrasi terpimpin
TUJUAN PEMBELAJARAN:
Siswa bisa menunjukkan 5 bukti kebijakan presiden yang dianggap menyimpang pada masa demokrasi terpimpin.
Siswa bisa membedakan pandangan 2 kekuatan politik yang dominan pada masa demokrasi terpimpin.
MATERI PEMBELAJARAN:
DEMOKRASI TERMPIMPIN
1.Konsepsi Presiden Sukarno tanggal 21 Februari 1957
Demokrasi terpimpin
Kabinet Gotong Royong
Dewan Nasional
2.Reaksi Terhadap Konsepsi Presiden Sukarno
3.Kegagalan konstituante
Tugas konstituante
Sidang konstituante
Kemacetan konstituante
4.Isi Dekrit 5 Juli 1959
Latar belakang
Isi dekrit
5.Penyimpangan
Kabinet kerja
Manipol
Pembubaran parlemen
Pembentukan DPRGR
Pembentukan MPRS
6.Deklarasi Ekonomi
KEGIATAN PEMBELAJARAN
KEGIATAN AWAL
Menanyakan nama Inggrisnya demokrasi parlementer dan demokrasi terpimpin.
KEGIATAN INTI
Siswa diminta membaca buku Grafindo halaman 43 – 47 tentang demokrasi terpimpin.
Siswa diminta menjawab pertanyaan pilihan ganda nomor 1-14 buku Grafindo halaman 62 – 63 dan soal uraian nomor 1 – 3 halaman 64.
KEGIATAN AKHIR
Menanyakan tentang isi dekrit kepada salah seorang siswa.
SUMBER, MEDIA dan ALAT PEMBELAJARAN
Sumber Pembelajaran :
Mohammad Iskandar dkk, 2007, Sejarah SMA Kelas XII Program Bahasa, Ganeca Exact, Bandung (42 – 47)
Nana Supriatna, 2007, Sejarah SMA Kelas XII Program Bahasa, Grafindo, Bandung (halaman 43 – 47)
Magdalia Alfian dkk, 2007, Sejarah SMA Kelas XII Program Bahasa, ESIS, Jakarta
Media Pembelajaran :
Peta Konsep tentang Demokrasi Terpimpin
Alat Pembelajaran :
LCD Projector
Laptop
PENILAIAN
JENIS TAGIHAN : Ulangan Harian
TEKNIK PENILAIAN : Test Tulis
BENTUK INSTRUMEN : Pilihan Ganda
TEKNIK PENSKORAN :(SKOR TERCAPAI )/(SKOR MAKSIMAL) X 100=NILAI
SOAL (Grafindo halaman 62 – 63)
1.Munculnya dekrit Presiden 5 Juli 1959 dilatarbelakangi oleh….
a.Kegagalan konstituante menjalankan tugasnya
b.Presiden sangat berpengaruh pada dan didukung DPR
c.Menguatnya pengaruh militer di kepresidenan
d.Menguatnya pengaruh PKI di Kepresidenan
e.PKI mengusulkan Angkatan Kelima
2.Sejak Dekrit Presiden dikeluarkan, kehidupan kenegaraan harus berdasar pada
a.UUD Sementara 1950
b.UUD 1945
c.Tap MPRS
d.Konstitusi RIS
e.Manifesto
3.Pada tanggal 10 Juli 1959, Presiden Sukarno membentuk cabinet…
a.Ampera
b.Pembangunan
c.Kerja
d.Dwikora
e.Gotong Royong
4.Dalam dekrit Presiden 5 Juli 1959, lembaga yang dibubarkan oleh presiden adalah..
a.Konstituante
b.DPR
c.MPR
d.DPA
e.Parlemen
5.Pada masa demokrasi terpimpin, kekuasaan legislatif DPR mendapat campur tangan dari
a.MPR
b.DPA
c.Presiden
d.MA
KUNCI SOAL
A
B
E
A
C
Mengetahui,
Kepala Sekolah GURU MATAPELAJARAN
Drs. S U P A ’ A T, M. Hum. Drs. WAHYUDI TEGUH S.
NIP. 195907021987031008 NIP. 196804071995121002
READ MORE - RPP SEJARAH XII IPB